1. Jangan meletakkan tikar gulma terlalu rapat, cukup tanam di tanah secara alami.
2. Sisakan 1-2 meter pada kedua ujung tanah, jika tidak diikat dengan paku, karena alas gulma akan menyusut seiring berjalannya waktu.
3.Pupuk pohon yang besar, jaraknya sekitar 1 meter dari batangnya.
4.Pupuk pohon kecil, jaraknya sekitar 10cm dari batangnya.
5.Dapat diperiksa secara teratur untuk memastikan bahwa ujung-ujungnya terpasang erat dan mencegah robeknya angin kencang.
6. Batangnya jangan dibungkus terlalu rapat, agar tidak terbentuk guratan-guratan batang seiring penebalan tajuk.
7. Usahakan untuk meratakan lahan sebelum memasang kain pengendalian gulma.
8. Jagalah permukaan Kain Tenun Lansekap bebas dari tanah untuk mencegah tumbuhnya gulma pada permukaan kain anti gulma dan penetrasi akar serta kerusakan pada kain anti gulma.
9. Kain pengontrol gulma yang memperbaiki tanah atau batu: Menghemat uang tetapi membuang waktu. Rumput tidak tumbuh di bawah kain tahan rumput, tetapi ada tanah di atasnya, yang pasti akan menumbuhkan rumput, yang tidak indah.
10. Metode pemasangan paku plastik: pasak lantai berduri. Masa pakainya bisa mencapai sekitar 5 tahun. 16 cm adalah yang paling banyak digunakan. Paku antara 1-1,5 meter, atau per 0,5 meter.Kerugian dari metode pemasangan ini adalah mudahnya membuat kain lanskap menjadi tegang, bila perlu mengangkat penutup tanah untuk melakukan pemupukan.Karena struktur paku tanah itu sendiri yang berduri, lungsin dan benang pakan mudah patah saat ditarik keluar, yang mempengaruhi masa pakai.
11. Cara pemasangan staples U: staples u terbuat dari baja karbon, bergaransi minimal 6 tahun, mahal dan dapat dicampur dengan pasak plastik.Staples U digunakan di pinggiran, dan paku tanah plastik di tengah.Dengan cara ini, bahan pokok lanskap tidak akan merusak struktur pengendalian gulma ketika lahan memerlukan pemupukan dan penghalang gulma taman perlu diangkat dan disingkirkan.
Waktu posting: 05 Agustus-2022